Netflix resmi menghadirkan adaptasi Cells at Work! dalam format live-action, yang akan tayang mulai 13 Juni 2025. Bagi kamu yang penasaran seperti apa wujud pertarungan sel-sel tubuh manusia dalam film sungguhan, project ini layak ditunggu. Dengan pendekatan emosional dan visual sinematik, film ini membawa semangat anime-nya ke ranah baru yang lebih realistis dan dekat dengan kehidupan sehari-hari.

Pengumuman Global dari Netflix

Netflix mengumumkan perilisan Cells at Work! live-action melalui akun resmi @NetflixAnime di platform X/Twitter, disertai dengan peluncuran trailer dan visual utama. Film ini dijadwalkan tayang secara global mulai 13 Juni 2025. Sebelum tayang di Netflix, film ini lebih dulu diputar di bioskop Jepang pada 13 Desember 2024.

Dalam materi promosi, Netflix menyoroti bahwa film ini akan memperlihatkan pertarungan internal tubuh manusia yang penuh dinamika, sekaligus menyajikan kisah keluarga yang menyentuh. Peluncuran global melalui platform streaming ini juga menjadi langkah strategis untuk menjangkau audiens yang lebih luas—baik penggemar anime orisinal maupun penonton baru.

Story dan Trailer

Cerita film berfokus pada Niko Urushizaki, seorang anak perempuan yang tubuhnya sedang melawan infeksi, dan ayahnya Shigeru yang menderita masalah kesehatan. Di dalam tubuh mereka, sel-sel seperti Red Blood Cell dan White Blood Cell digambarkan sebagai karakter pekerja keras yang menghadapi berbagai ancaman mikroba.

Cells at Work! live-action menggabungkan konflik biologis dengan dinamika hubungan antar anggota keluarga. Alih-alih hanya menampilkan adegan imajinatif di lingkungan dalam tubuh manusia, film ini juga menyelipkan narasi emosional yang kuat antara ayah dan anak. Dua alur ini berjalan paralel dan saling memperkuat, menciptakan pengalaman cerita yang menyentuh dan edukatif.

Trailer perdananya memperlihatkan gambaran lingkungan internal tubuh manusia dengan detail yang memikat, lengkap dengan perpaduan CGI dan practical effect yang digunakan secara seimbang. Tone film terasa lebih dewasa dibanding versi anime-nya, tanpa kehilangan sentuhan khas yang membuat seri ini digemari.

Staf Produksi

Film ini digarap oleh tim produksi yang sudah terbukti mampu mengadaptasi manga ke layar lebar tanpa kehilangan karakteristik khasnya. Berikut jajaran staf dan pemeran utama di balik Cells at Work! live-action:

Staff Produksi:

  • Director: Hideki Takeuchi (Nodame Cantabile, Thermae Romae)
  • Screenplay: Yūichi Tokunaga (Kaguya-sama: Love is War live-action)
  • Distributor: Warner Bros. Japan
  • Theme Song: “50%” oleh Official HiGE DANdism

Cast dan Karakter:

  • Mei Nagano sebagai Red Blood Cell
  • Takeru Satō sebagai White Blood Cell
  • Mana Ashida sebagai Niko Urushizaki
  • Sadao Abe sebagai Shigeru Urushizaki
  • Kōji Yamamoto sebagai Killer T Cell
  • Riisa Naka sebagai NK Cell
  • Wakana Matsumoto sebagai Macrophage
  • Maika Pugh sebagai Platelet
  • Shōta Sometani sebagai Helper T Cell
  • Rihito Itagaki sebagai Red Blood Cell
  • Ryō Katō sebagai Senior Red Blood Cell
  • Seishirō Katō sebagai Shin Takeda
  • Kyōko Fukada sebagai Hepatocyte
  • Ainosuke Kataoka sebagai Pneumonia Coccus
  • Shinya Niiro sebagai Streptococcus pyogenes
  • Maju Ozawa sebagai Staphylococcus aureus
  • Fukase (SEKAI NO OWARI) sebagai ???
  • Takashi Tsukamoto sebagai Teacher Neutrophil
  • Wataru Ichinose sebagai Kapten otot sfingter anal
  • DJ KOO sebagai Neuron

Why This Could Be the Breakout Adaptation of the Year

Adaptasi live-action anime sering kali menuai kritik karena visualisasi yang kurang tepat atau penyampaian cerita yang kehilangan esensi. Tapi Cells at Work! live-action justru mengambil pendekatan berbeda: berfokus pada cerita yang relevan secara emosional, hubungan karakter yang kuat, dan teknik visual yang mendukung.

Hideki Takeuchi mengarahkan film ini dengan menjaga fokus pada konflik karakter dan emosi personal, bukan sekadar mengandalkan tampilan efek digital. CGI digunakan secara bijak, tidak berlebihan, sehingga elemen visual benar-benar mendukung kekuatan cerita.

Dengan dukungan Netflix sebagai platform distribusi global, film ini berpotensi menjangkau penonton luas—baik mereka yang sudah mengikuti Cells at Work! sejak manga maupun penonton awam yang baru mengenalnya. Jika berhasil, ini bisa menjadi contoh bagaimana adaptasi anime ke live-action bisa tetap relevan dan berhasil secara naratif.

Tentang Cells at Work!

Cells at Work! adalah manga karya Akane Shimizu yang pertama kali terbit di majalah Monthly Shonen Sirius milik Kodansha pada Maret 2015 dan berakhir pada Januari 2021. Adaptasi anime-nya tayang perdana pada Juli 2018 dan dilanjutkan dengan musim kedua pada Januari 2021, yang ditayangkan bersamaan dengan anime Cells at Work! Code Black.

Kodansha USA Publishing merilis versi bahasa Inggris dari manga utama dan berbagai spinoff berikut:

  • Cells at Work: Bacteria!
  • Cells at Work!: Neo Bacteria!
  • Cells at Work! White Brigade
  • Cells at Work! Baby
  • Cells NOT at Work!
  • Cells at Work! Code Black
  • Cells at Work and Friends!
  • Cells at Work! Lady
  • Cells at Work: Platelets!

Selain itu, ada juga beberapa spinoff lain yang terbit di Jepang:

  • Cells at Work! Illegal oleh Kae Hashimoto
  • Cells at Work! Muscle oleh Yū Maeda
  • Cells at Work! Cat oleh Choko Aozora dan Meku Kaire
  • Cells at Work! Medicine oleh Koma Warita dan Ryō Kuji

Dengan hadirnya versi Cells at Work! live-action, franchise ini memperluas jangkauannya ke audiens yang lebih luas. Film ini tidak hanya menghadirkan hiburan edukatif seputar tubuh manusia, tapi juga kisah emosional yang relevan. Jika kamu mencari tontonan yang unik dan menyentuh, film ini layak masuk daftar tonton pertengahan tahun ini.

Source: Netflix Anime X/Twitter

Tokyo Game Show 2025 Special Report

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini