The Glassworker, animasi 2D pertama dari Pakistan, telah terpilih sebagai perwakilan resmi negara tersebut untuk kategori International Feature Film di ajang Oscar 2025. Ini merupakan tonggak penting bagi industri animasi Pakistan, yang jarang mendapat perhatian di panggung internasional. Dengan visual yang dirancang secara detail, The Glassworker berhasil menarik perhatian tidak hanya dari penggemar animasi, tetapi juga dari kritikus film di seluruh dunia.

Detail Produksi dan Teknik Animasi

The Glassworker adalah proyek ambisius yang dikerjakan oleh Mano Animation Studios, yang didirikan oleh Usman Riaz, Khizer Riaz, dan Mariam Riaz Paracha. Film ini diproduksi menggunakan teknik animasi 2D yang sepenuhnya dilukis tangan, dengan total 14.777 cuts dan 2.500 lukisan individu. Proyek ini melibatkan lebih dari 250 orang, termasuk kolaborasi tim internasional. Produser veteran Spanyol, Manuel Cristóbal, yang dikenal melalui Buñuel in the Labyrinth of the Turtles, juga berperan penting dalam produksi ini.

Cerita dan Karakter Utama

Animasi ini mengisahkan kehidupan Vincent Oliver, seorang pengrajin kaca (glassworker) muda yang ahli dalam menciptakan karya seni dari kaca, dan Alliz Amano, seorang violin prodigy. Keduanya tumbuh di tengah situasi perang yang melanda negara mereka. Di tengah konflik yang mengelilingi mereka, Vincent dan Alliz harus menghadapi tantangan emosional dan sosial yang memengaruhi hidup mereka. The Glassworker menyuguhkan perjalanan tentang cinta, mimpi, dan seni, yang dikemas dengan apik di tengah ketegangan perang, di mana patriotisme dan status sosial sering kali menekan kebebasan berpikir dan berekspresi.

Perjalanan Panjang Usman Riaz dan Timnya

Usman Riaz memulai proyek The Glassworker pada tahun 2014, menjadikannya perjalanan selama 10 tahun yang penuh tantangan. Proyek ini merupakan usaha bersama antara Usman dan tim Mano Animation Studios yang bekerja keras untuk menyelesaikan animasi 2D ini dengan pendekatan tradisional. Berkat dedikasi dan kerja keras seluruh tim, The Glassworker kini mendapat pengakuan internasional dan menjadi simbol kreativitas Pakistan.

Menuju Oscar dan Penerimaan Internasional

Setelah dirilis di bioskop pada 26 Juli 2024, The Glassworker menarik perhatian baik penonton maupun kritikus di seluruh dunia. Terpilihnya The Glassworker sebagai perwakilan resmi Pakistan untuk Oscar 2025 dalam kategori International Feature Film merupakan pencapaian yang signifikan. Meskipun seleksi nominasi resmi Oscar belum diumumkan, terpilihnya film ini menunjukkan potensi besar dari animasi asal Asia Selatan, khususnya Pakistan.

The Glassworker adalah bukti nyata dari dedikasi, ketekunan, dan kreativitas yang menghasilkan karya animasi berkualitas tinggi. Terpilih sebagai perwakilan Pakistan di Oscar 2025, animasi ini membawa harapan besar bagi perkembangan industri animasi di Asia Selatan. Kami harap prestasi ini hanya merupakan awal dari banyak pencapaian yang akan diraih oleh Usman Riaz dan Mano Animation Studios di masa depan.

Tokyo Game Show 2025 Special Report

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini