Kabar mengejutkan datang dari dunia game simulasi sepak bola. Developer game seri Football Manager, Sports Interactive, telah mengumumkan pembatalan proyek terbaru mereka, Football Manager 25 (FM25). Keputusan ini diambil setelah serangkaian penundaan dan tantangan dalam proses pengembangan yang membuat mereka tidak dapat mencapai standar kualitas yang diharapkan.
Dalam pernyataan resminya, Sports Interactive menyampaikan, “Kami tahu ini akan menjadi kekecewaan besar, terutama mengingat tanggal rilis telah ditunda dua kali, dan Anda telah menantikan pengungkapan gameplay pertama. Kami hanya bisa meminta maaf atas waktu yang dibutuhkan untuk mengkomunikasikan keputusan ini. Karena kepatuhan pemangku kepentingan, termasuk regulasi hukum dan keuangan, hari ini adalah tanggal paling awal kami dapat mengeluarkan pernyataan ini.”
Perilisan Sempat Diundur
FM25 awalnya dijadwalkan rilis pada November 2024, namun mengalami penundaan hingga Maret 2025 sebelum akhirnya dibatalkan sepenuhnya. Pengembang menyatakan bahwa mereka menghadapi berbagai tantangan, baik yang telah diketahui maupun yang tidak terduga, yang menghambat pencapaian target mereka. Meskipun banyak aspek game telah mencapai sasaran, pengalaman pemain secara keseluruhan dan antarmuka pengguna belum memenuhi standar yang diinginkan.
Sports Interactive menambahkan, “Kami bisa saja melanjutkan, merilis FM25 dalam kondisi saat ini, dan memperbaikinya di kemudian hari—tetapi itu bukan hal yang benar untuk dilakukan. Kami juga tidak ingin melampaui rilis Maret karena akan terlalu terlambat dalam musim sepak bola untuk mengharapkan pemain kemudian membeli game lain di akhir tahun.”
Sebagai gantinya, mereka memutuskan untuk mengalihkan fokus sepenuhnya pada pengembangan rilis berikutnya, dengan tujuan memastikan bahwa game selanjutnya mencapai kualitas yang diharapkan oleh komunitas. Mereka juga berjanji akan memberikan pembaruan tentang kemajuan mereka secepat mungkin.
Bagi para penggemar yang telah melakukan pre-order FM25, pengembang memastikan bahwa pengembalian dana akan diproses secara otomatis. Mereka menyatakan, “Untuk sejumlah besar dari Anda yang telah melakukan pre-order FM25, kami sangat berterima kasih atas kepercayaan dan dukungan Anda—kami sangat menyesal telah mengecewakan Anda.”
Fans Football Manager Kecewa
Keputusan ini tentu menimbulkan berbagai reaksi di kalangan komunitas gamer. Banyak yang merasa kecewa karena telah menantikan rilis FM25, terutama setelah penundaan sebelumnya. Namun, ada juga yang memahami dan menghargai kejujuran serta transparansi dari pihak pengembang. Mereka berharap bahwa dengan fokus penuh pada rilis berikutnya, Sports Interactive dapat menghadirkan game yang memenuhi atau bahkan melebihi ekspektasi.
Pembatalan proyek game bukanlah hal yang baru dalam industri ini. Berbagai faktor, mulai dari tantangan teknis, masalah pendanaan, hingga perubahan strategi bisnis, dapat menjadi alasan di balik keputusan tersebut. Namun, yang membedakan adalah bagaimana pengembang menangani situasi ini dan berkomunikasi dengan komunitas mereka. Dalam kasus FM25, transparansi dan permintaan maaf yang disampaikan menunjukkan komitmen pengembang terhadap komunitasnya.
Ke depan, penting bagi pengembang untuk menjaga komunikasi yang terbuka dengan para penggemar. Mereka perlu memberikan pembaruan rutin tentang rencana masa depan dan bagaimana mereka berencana untuk mengatasi tantangan yang ada. Selain itu, mendengarkan masukan dari komunitas dapat menjadi langkah penting dalam memastikan bahwa produk berikutnya memenuhi harapan.
