3. Baldur’s Gate 3
Baca Juga: 7 Game Petualangan PC Terbaik, Mainkan Semuanya!
Game RPG memang lebih mendominasi dibanding game di genre lainnya. Kali ini Baldur’s Gate 3 berhak menempati posisi sebagai salah satu game PC terbaik. Hal tersebut bahkan telah diamini oleh beberapa media gamer ternama, salah satunya adalah PCGamesN.
Baldur’s Gate 3 meraih skor sempurna dari Steam dan skor tinggi dari Gog.com. Hal tersebut sangat wajar mengingat Baldur’s Gate 3 memiliki narasi yang sangat deep.
Di sini membawa kisah 120 tahun setelah Baldur’s Gate 2, di mana pemain akan menjelajahi dunia Dungeons & Dragons. Cerita dimulai dengan penculikan oleh Mind Flayers, yang ingin menginvasi Faerûn.
Setelah diselamatkan dari Mind Flayers, oleh pasukan Githyanki dan naga merah, kamu harus berjuang menghilangkan parasit Illithid, sambil memutuskan menggunakan kekuatan baru untuk kebaikan atau keburukan. Jadi intinya, kamu bisa memilih ingin menjadi karakter jahat atau baik, semuanya punya ending yang mengejutkan. Penasaran?
Dengan gameplay turn-based yang lebih baik, Baldur’s Gate 3 memiliki tiga mode bermain, dan fitur multiplayer untuk membentuk party.
4. Sid Meier’s Civilization VI
Kami akui, ini adalah game yang paling kami favoritkan. Bukan game RPG, Sid Meier’s Civilization VI yang kemudian kami kenal dengan CIV VI ini memang sangat adiktif.
Di sini pemain akan dijadikan sebagai seorang pemimpin sebuah negara. Bukan menjadi pemimpin biasa, justru kamu akan diminta untuk membangun peradaban dari zaman batu hingga zaman modern.
Kamu harus memikirkan bagaimana caranya berdiplomasi dengan negara lain, mengola sumber daya alam, memikirkan rakyat, hingga mengelola perdagangan internasional ke negara lain.
Yang lebih menarik dari game ini adalah, banyak pilihan negara dari seluruh dunia, termasuk Indonesia. Bahkan, setiap karakter pemimpin negara yang tampil di sini sesuai dengan sejarah sesungguhnya.
Contohnya, jika kamu memilih untuk mengembangkan peradaban Indonesia, maka kamu akan berperan sebagai Diah Gitarja atau yang dikenal Tribhuwana Wijayatunggadewi, anak Raja Hayam Wuruk. Tidak percaya? Silakan baca buku sejarah yang ada.
