Crunchyroll dan Sony Pictures Entertainment mengumumkan tanggal rilis internasional untuk Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba Infinity Castle. Bagian pertama dari trilogi ini akan tayang di bioskop Indonesia pada 15 Agustus 2025 dalam format IMAX dan premium large formats. Film ini mengadaptasi Infinity Castle Arc, yang menjadi titik puncak pertempuran antara Demon Slayer Corps dan Muzan Kibutsuji.
Perjalanan Menuju Pertempuran Terakhir
Film pertama dari trilogi ini mengadaptasi Infinity Castle Arc, salah satu bagian paling penting dalam kisah Demon Slayer. Setelah berbagai pertempuran sengit melawan iblis, Tanjiro dan para Hashira menghadapi ancaman terbesar mereka—Muzan Kibutsuji. Serangan mendadak Muzan ke markas besar Demon Slayer Corps membuat Tanjiro dan kawan-kawan terperangkap dalam Infinity Castle, sebuah dimensi misterius yang menjadi benteng terakhir para iblis. Pertempuran besar yang akan menentukan nasib manusia dan iblis pun dimulai.
Sejak awal perjalanannya, Tanjiro telah menghadapi berbagai tantangan berat. Dari pertempuran emosional bersama Flame Hashira Kyojuro Rengoku di Mugen Train, aksi penuh intensitas bersama Sound Hashira Tengen Uzui di Entertainment District Arc, hingga pertarungan menegangkan bersama Mist Hashira Muichiro Tokito dan Love Hashira Mitsuri Kanroji di Swordsmith Village Arc, setiap pertempuran semakin membawanya dekat ke tujuan utama: menghancurkan Muzan dan mengembalikan Nezuko menjadi manusia.
Tanggal Rilis Internasional dan Distribusi Global
Film ini akan tayang perdana di Jepang pada 18 Juli 2025 di 443 layar bioskop, termasuk IMAX, yang merupakan jumlah layar terbanyak dalam sejarah franchise Demon Slayer di Jepang.
Setelah penayangan di Jepang, film ini akan dirilis di beberapa negara Asia Tenggara pada pertengahan Agustus 2025 dengan jadwal sebagai berikut:
- 14 Agustus 2025: Malaysia, Singapura, Pakistan
- 15 Agustus 2025: Kamboja, Indonesia, Vietnam
- 20 Agustus 2025: Filipina
- 11 September: Meksiko, Cile, Peru, Argentina, Bolivia, Brasil, Karibia (Jamaika, Aruba, Suriname, Trinidad & Tobago, Curacao), Amerika Tengah, Kolombia, Republik Dominika, Ekuador, Paraguay, Uruguay, Venezuela, Australia, Selandia Baru, Thailand, Armenia, Azerbaijan, Bahrain, Kroasia, Republik Ceko, Denmark, Mesir, Ethiopia, Georgia, Yunani, Hungaria, Islandia, Irak, Israel, Italia, Yordania, Kazakhstan, Kuwait, Lebanon, Lithuania, Makedonia, Belanda, Oman, Portugal, Qatar, Arab Saudi, Serbia, Slowakia, Slovenia, Swiss (berbahasa Italia), Suriah, Ukraina, Uni Emirat Arab
- 12 September: India, Mongolia, Spanyol, Bulgaria, Estonia, Finlandia, Kenya, Latvia, Nigeria, Norwegia, Polandia, Rumania, Afrika Selatan, Swedia, Turki, Inggris Raya, Amerika Serikat, Kanada
- 17 September: Belgia, Prancis, Afrika berbahasa Prancis, Luksemburg, Swiss (berbahasa Prancis)
- 18 September: Moldova
- 25 September: Austria, Jerman, Swiss (berbahasa Jerman)

Di Indonesia, film ini akan tayang di bioskop mulai 15 Agustus 2025, dengan format IMAX dan premium large formats untuk memberikan pengalaman menonton terbaik bagi penggemar.
Jadwal rilis di wilayah lain akan diumumkan dalam waktu dekat. Aniplex menargetkan agar film ini diputar di lebih dari 150 negara dan wilayah, menjadikannya distribusi terbesar dalam sejarah franchise Demon Slayer. Cakupan ini lebih luas dibandingkan film-film sebelumnya, yang telah ditayangkan di lebih dari 145 negara dan wilayah.
Film ini akan tersedia dalam dua format utama, yaitu versi bahasa Jepang dengan subtitle serta versi dubbed dalam bahasa Inggris yang akan dirilis di beberapa wilayah tertentu. Dengan distribusi yang semakin luas, Infinity Castle berpotensi menjangkau lebih banyak penonton di seluruh dunia.
Antisipasi dan Ekspektasi Tinggi
Sebagai bagian dari trilogi terakhir, Infinity Castle diharapkan membawa peningkatan kualitas produksi dibandingkan film-film sebelumnya. Studio ufotable, yang dikenal dengan animasi spektakuler dan koreografi pertarungan yang dinamis, diperkirakan akan menghadirkan visual lebih mendetail serta efek pertempuran yang lebih sinematik.
Arc ini menampilkan salah satu pertempuran terbesar dalam seri Demon Slayer, dengan banyak karakter terlibat dalam pertarungan di berbagai lokasi dalam Infinity Castle. Dengan latar yang terus berubah dan atmosfer yang semakin intens, film ini dipastikan menghadirkan pengalaman menonton yang lebih imersif.
Selain animasi, aspek musik juga menjadi salah satu elemen yang sangat dinantikan. Serial ini selalu menghadirkan soundtrack yang memperkuat emosi di setiap adegan, dan Infinity Castle diharapkan dapat mempertahankan kualitas yang telah menjadi ciri khas franchise ini.
Kesuksesan Global
Sejak debutnya pada 2019, Demon Slayer telah menjadi fenomena global. Adaptasi anime dari manga karya Koyoharu Gotouge ini menarik perhatian berkat kombinasi animasi berkualitas tinggi, pertarungan pedang yang mendebarkan, serta alur cerita yang penuh emosi.
Kesuksesan Demon Slayer: Mugen Train pada 2020 semakin memperkuat posisi franchise ini dalam industri film anime. Film tersebut menjadi anime terlaris sepanjang masa dengan pendapatan lebih dari 500 juta USD di seluruh dunia serta memecahkan berbagai rekor box office di Jepang dan internasional. Film-film berikutnya, seperti To the Swordsmith Village dan To the Hashira Training, juga mendapat respons positif dari penggemar dan kritikus.
Sebagai bagian dari penutup cerita, harapan terhadap Infinity Castle sangat tinggi. Mengingat rekam jejak franchise ini, film ini berpotensi kembali mencetak rekor baru di industri anime.
Sebagai awal dari trilogi terakhir Demon Slayer, Infinity Castle akan membawa cerita ke puncak pertarungan antara Demon Slayer Corps dan Muzan Kibutsuji. Dengan animasi berkualitas tinggi, distribusi global yang luas, serta warisan kesuksesan yang telah dibangun, film ini menjadi salah satu rilisan anime paling dinantikan pada 2025.
Sementara menunggu perilisannya di bioskop, Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba saat ini tersedia untuk ditonton secara streaming di Crunchyroll.
Source: official press release