Tahun 2024 tampaknya menjadi momen krusial bagi Koei Tecmo. Setelah berhasil melakukan restrukturisasi, perusahaan video game asal Jepang ini kini lebih terfokus dalam merilis game secara konsisten. Tak hanya itu, laporan terbaru menunjukkan bahwa Koei Tecmo sedang berupaya memperluas jangkauan pasarnya.
Ketika banyak perusahaan video game lain merumahkan sebagian karyawan mereka, Koei Tecmo justru berencana menambah jumlah karyawannya. Menurut laporan dari Tech4Gamers, Koei Tecmo baru saja mengumumkan rencana untuk meningkatkan jumlah karyawannya dari 2.500 menjadi 5.000 orang. Pengumuman ini disampaikan dalam rapat pemegang saham yang diadakan baru-baru ini.
Koei Tecmo juga mengungkapkan bahwa langkah strategis ini bertujuan untuk mengembangkan lebih banyak game AAA secara agresif. Hal ini didasarkan pada pandangan bahwa pasar game mobile telah mencapai kematangan, sementara game AAA diprediksi menjadi sektor yang lebih menjanjikan di masa depan.
Pernyataan ini cukup logis, mengingat banyak pengembang game asal Jepang, Korea, dan China telah berhasil mencetak kesuksesan di pasar game AAA. Judul-judul seperti Black Myth: Wukong, Wo Long: Fallen Dynasty, Rise of the Ronin, hingga Stellar Blade membuktikan bahwa pasar game AAA sedang mengalami pertumbuhan pesat.
Untuk memanfaatkan momentum tersebut, Koei Tecmo telah mendirikan studio baru yang khusus berfokus pada pengembangan game AAA. Studio ini disebut-sebut sedang mengerjakan proyek game AAA rahasia yang direncanakan menjadi andalan mereka di masa mendatang.
Berita ini membawa optimisme baru bagi industri game secara keseluruhan. Terlebih di tengah kekhawatiran gamer terhadap harga game AAA yang semakin mahal namun sering kali hadir tanpa inovasi. Upaya Koei Tecmo ini diharapkan mampu menghadirkan angin segar yang memberikan harapan baru bagi para gamer.
