Vinit Agarwal, sosok penting di balik pengembangan game multiplayer The Last of Us Online yang dibatalkan, resmi mengumumkan langkah barunya di industri game. Setelah meninggalkan Naughty Dog, studio ternama di balik seri Uncharted dan The Last of Us, Agarwal memilih untuk pindah ke Jepang dan mendirikan studio game independen.

Keputusan ini menjadi sorotan besar di kalangan gamer dan pelaku industri, mengingat rekam jejak dan pengaruh besar Agarwal dalam dunia game multiplayer.

Latar Belakang Pembatalan The Last of Us Online

The Last of Us Online awalnya digadang-gadang sebagai salah satu proyek multiplayer paling ambisius untuk PlayStation 5. Namun, pada tahun 2023, Naughty Dog memutuskan untuk membatalkan pengembangan game ini.

Alasan utama pembatalan adalah keengganan Naughty Dog untuk bertransformasi menjadi studio yang fokus pada game live service, yang membutuhkan komitmen sumber daya besar dan dukungan jangka panjang. Meski banyak pihak menyayangkan keputusan ini, Naughty Dog memilih untuk tetap fokus pada kekuatan utama mereka, yaitu game single player naratif.

Vinit Agarwal dan Visi Baru di Jepang

Setelah pengumuman pembatalan, Vinit Agarwal menyatakan niatnya untuk tetap berkarya di dunia game multiplayer. Melalui akun media sosialnya, ia mengumumkan kepindahannya ke Jepang dan rencana mendirikan studio game baru.

Jepang dipilih karena ekosistem industri game yang kuat, talenta kreatif yang melimpah, serta peluang kolaborasi global yang besar. Agarwal juga menegaskan bahwa passion-nya tetap pada pengembangan game online, dan ia ingin membawa inovasi baru ke genre ini.

Mendirikan studio game di Jepang bukanlah hal mudah. Persaingan di industri game Jepang sangat ketat, dengan banyak studio besar dan kecil yang terus berinovasi.

Namun, pengalaman Agarwal di Naughty Dog, terutama dalam mengembangkan mode multiplayer yang sukses seperti di Uncharted dan The Last of Us, menjadi modal besar. Banyak pengamat industri percaya bahwa kehadiran studio baru ini akan membawa warna baru di pasar game multiplayer, baik di Jepang maupun secara global.

Harapan Komunitas Gamer

Komunitas gamer, khususnya penggemar multiplayer Naughty Dog, menyambut positif langkah Agarwal. Banyak yang berharap studio barunya dapat menghadirkan pengalaman multiplayer inovatif yang selama ini dirindukan. Meski proses pengembangan game dari studio baru biasanya memakan waktu bertahun-tahun, antusiasme dan ekspektasi tetap tinggi.

Menurut kami, Langkah Vinit Agarwal mendirikan studio game baru di Jepang menandai babak baru dalam kariernya dan menjadi harapan baru bagi penggemar game multiplayer. Dengan pengalaman dan visi yang kuat, studio ini berpotensi menghadirkan inovasi di industri game global. Perjalanan ini masih panjang, namun komunitas gamer di seluruh dunia menantikan karya-karya terbaru dari talenta eks-Naughty Dog ini.

Source: Push Square

Tokyo Game Show 2025 Special Report

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini